Minggu, 12 Juni 2016

(UBP Part 9) PULANG

Suatu pagi di kota Jeddah

Tulisan sebelumnya
(UBP Part 8) Hari-Hari di Mekkah (2)

Hari 9
Selasa, 31 Mei 2016

Jam 02.30 kami sudah berangkat menuju Jeddah. Sepi sekali suasana di bis, saya yakin semua orang merasakan kesedihan yang sama, berpisah dengan Baitulloh.


Selamat tinggal Al-Haramain.

Kami sholat subuh di Masjid Qishas. Hukuman qishah sendiri saat ini tidak dilakukan di Jeddah melainkan di Riyadh untuk kejahatan berat seperti korupsi dan narkoba.

Masjid Qishas
Danau di belakang Masjid
Di Arab ga ada yang namanya gayung kali ya...
Saatnya berpisah dengan Pa Ustadz karena beliau tinggal di Jeddah. Barakallah, jazakalloh khoiron katsiro  Pa Ustadz terimakasih atas bimbingannya, mohon maaf, pastinya kami..eh saya banyak kesalahan. Terima kasih Kafilah Akbar yang telah memfasilitasi ibadah umroh kami.


Mampir sejenak sekedar untuk berfoto di masjid terapung. Sesampainya di bandara, hal pertama yang dilakukan adalah mencari penjual air zamzam. Beli zamzam di sini murah, 9 riyal untuk 5 liter. Yang mahal biaya pesawatnya.


Tim handling kembali bekerja ^^
Alhamdulillah waktu di hotel dikasih roti buat sarapan sama orang catering
Perjalanan kami pulang ke tanah air akan sangat melelahkan, karena harus transit 2x, di Abu Dhabi, dan Malaysia.
Kelelahan di Abu Dhabi
Tips terakhir:
“Belilah tiket pesawat direct ke Jakarta, tidak apa mahal sedikit yang penting cepat.”

Bayangkan, berangkat hari selasa, hari kamis baru sampai rumah, dua hari dua malam, dengan transit masing-masing 11 jam dan 8 jam. Transit di Abu Dhabi melelahkan, transit di Malaysia tidak kalah melelahkan karena harus berganti bandara dari KLIA ke KLIA2 sambil menenteng koper dan zamzam naik kereta KLIA transit.

Tapi apalah artinya kelelahan kami yang hanya seperti ini dibandingkan dengan kelelahan Rosululloh dan para sahabat yang berjuang menegakkan Dien Islam.

Harapan terakhir adalah semoga perjalanan ibadah umroh  membawa banyak hikmah dan pelajaran agar kami bisa menjadi insan yang lebih baik, dalam hal beribadah kepada Alloh SWT maupun dalam bermuamalah dengan orang lain.

Untuk teman-teman seperjalanan, semoga kelak menjadi saksi kebersamaan kita di tanah suci, ingatlah ketika kalian tidak menemukan saya di syurga, ajaklah saya bersama-sama kalian di syurga-Nya.

***

Itinerary Umroh Bacpacker

Biaya Umroh Bacpacker per Orang (Jumlah Grup 6 Orang)

Langkah-Langkah Umroh Backpacker


"Jarak ke Baitulloh tidak akan berubah jika kita tidak melangkah"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar